5 Manfaat Bawang Putih Selain untuk Memasak, Termasuk Meredakan Nyeri Sendi

6 days ago 20
Web Berita News Dini Viral Non Stop

Fimela.com, Jakarta Bawang putih merupakan salah satu bahan penting yang sering digunakan di dapur. Namun, apakah Anda menyadari bahwa bahan ini memiliki lebih banyak kegunaan daripada sekadar memberikan rasa pada masakan Anda?

Bawang putih kaya akan manfaat kesehatan dan telah dimanfaatkan selama berabad-abad untuk berbagai keperluan di luar sekadar konsumsi makanan. Dari perawatan kecantikan hingga solusi rumah tangga, bumbu ini terbukti sangat multifungsi dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut adalah beberapa cara untuk memanfaatkan bawang putih di luar penggunaan kuliner, seperti yang dirangkum Fimela.com dari Times of India, Rabu, 26 Maret 2025.

Bawang putih merupakan bumbu dapur yang wajib ada dalam setiap masakan. Tanaman dengan nama latin Allium sativum ini memang bermanfaat untuk memberi rasa sedap masakan dan aroma yang menggiurkan. Dan, selain manfaatnya bagi masakan, bawang putih pun ...

1. Membantu Mengobati Herpes Bibir

Herpes bibir adalah infeksi yang disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe 1 (HSV-1) yang dapat menimbulkan rasa sakit dan ketidaknyamanan. Untungnya, bawang putih dapat mempercepat proses penyembuhan karena memiliki sifat antivirus yang efektif melawan virus penyebab infeksi tersebut.

Anda bisa menghancurkan satu siung bawang putih segar dan menempelkannya langsung pada area yang terinfeksi herpes selama beberapa menit. Namun, perlu diingat untuk tidak membiarkannya terlalu lama, karena bawang putih bisa bersifat keras dan mengiritasi kulit. Lakukan perawatan ini beberapa kali dalam sehari hingga herpes bibir Anda sembuh.

2. Meredakan Nyeri Sendi

Bawang putih kaya akan senyawa yang berfungsi untuk mengurangi peradangan, menjadikannya sebagai obat alami yang efektif untuk nyeri sendi. Mengonsumsi bawang putih secara rutin dapat membantu meredakan kekakuan dan ketidaknyamanan, serta memperkuat sendi dan meningkatkan kelincahan gerakannya.

Untuk menambah kenyamanan, Anda bisa memijatkan minyak yang dicampur dengan bawang putih pada sendi yang terasa sakit. Khasiat anti-inflamasi dari bawang putih akan membantu mengurangi pembengkakan dan meningkatkan mobilitas, memberikan cara yang sederhana dan bebas bahan kimia untuk mengatasi nyeri sekaligus mendukung kesehatan sendi Anda.

3. Perawatan Kulit Alami

Bawang putih memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi yang menjadikannya sebagai bahan alami yang sangat efektif untuk perawatan kulit. Apabila Anda mengalami masalah seperti jerawat atau bercak pada kulit, bawang putih dapat membantu mengurangi kemerahan serta iritasi, yang pada gilirannya dapat mempercepat proses penyembuhan kulit Anda.

"Cukup hancurkan satu siung kecil dan campurkan dengan madu untuk membuat masker wajah yang menenangkan." Oleskan masker tersebut pada area yang bermasalah dan biarkan selama sekitar sepuluh menit sebelum membilasnya dengan air bersih.

4. Untuk Perawatan Rambut Alami

 Selain itu, bawang putih juga dapat digunakan sebagai perawatan rambut alami. Jika Anda menghadapi masalah seperti rambut yang menipis atau kulit kepala yang tidak sehat, bawang putih bisa menjadi solusi yang efektif. Sifat antibakterinya mampu membantu mengatasi ketombe sekaligus mendukung pertumbuhan rambut yang lebih sehat.

"Cukup hancurkan beberapa siung bawang putih dan campurkan dengan minyak, seperti minyak kelapa atau minyak zaitun." Pijatkan campuran ini ke kulit kepala Anda selama beberapa menit, biarkan selama tiga puluh menit, lalu bilas hingga bersih. Nutrisi yang terkandung dalam bawang putih dapat meningkatkan aliran darah ke kulit kepala, yang berkontribusi pada pertumbuhan rambut yang lebih baik.

5. Pengendalian Hama

Aroma bawang putih yang khas memiliki kemampuan untuk mengusir berbagai serangga, termasuk nyamuk, semut, dan tikus. Untuk membuat semprotan dari bawang putih yang mudah, Anda bisa mencampurkan beberapa siung bawang putih dengan air dan sedikit sabun cuci piring. Setelah itu, tuangkan campuran tersebut ke dalam botol semprot dan aplikasikan pada area yang sering dilalui hama, seperti ambang jendela atau pintu masuk.

Menurut catatan sejarah yang dilansir oleh Medical News Today, bawang putih telah digunakan oleh manusia di berbagai belahan dunia selama ribuan tahun. Bukti menunjukkan bahwa sekitar 5.000 tahun yang lalu, bawang putih telah digunakan dalam budaya Mesir dan India. Selain itu, ada indikasi bahwa orang Babilonia sudah memanfaatkan bawang putih sekitar 4.500 tahun yang lalu, sementara di China, penggunaannya tercatat antara 2.000 hingga 4.000 tahun yang lalu. Saat ini, bawang putih tumbuh liar di kawasan Asia Tengah.

Secara tradisional, bawang putih telah dimanfaatkan untuk berbagai tujuan pengobatan. Seiring berjalannya waktu, penelitian mengenai manfaat kesehatan dari bawang putih semakin berkembang, terutama dalam hal pengaruhnya terhadap kolesterol dan tekanan darah. Dengan demikian, bawang putih tidak hanya dikenal sebagai bumbu dapur, tetapi juga sebagai bahan alami yang bermanfaat bagi kesehatan manusia.

Hindari Mengonsumsi Bawang Putih secara Berlebihan

Beberapa studi telah mengeksplorasi potensi bawang putih dalam menurunkan kemungkinan terkena kanker. Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami secara mendalam bagaimana bawang putih dapat berkontribusi dalam pengobatan berbagai kondisi, mengonsumsi bawang putih, baik dalam bentuk makanan maupun suplemen, dapat memberikan dukungan bagi kesehatan secara keseluruhan.

"Secara umum, bawang putih aman dikonsumsi setiap hari." Namun, penting untuk diperhatikan bahwa konsumsi berlebihan dapat memicu masalah pencernaan, seperti mulas atau mual. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk memperhatikan reaksi tubuh setelah mengonsumsinya.

Efek dari konsumsi bawang putih dapat bervariasi, tergantung pada dosis yang diambil dan kondisi kesehatan individu. Manfaat bawang putih biasanya dapat dirasakan dalam rentang waktu beberapa jam hingga beberapa hari setelah dikonsumsi.

Di sisi lain, ada beberapa efek samping yang umum terjadi, seperti nyeri ulu hati dan sakit perut. Hal ini menunjukkan bahwa beberapa orang mungkin perlu menghindari bawang putih, terutama dalam keadaan mentah, jika mereka memiliki masalah kesehatan seperti refluks asam. Selain itu, bawang putih mentah dan suplemen dalam dosis tinggi juga dapat meningkatkan risiko pendarahan.

Oleh karena itu, individu yang menggunakan obat pengencer darah, seperti warfarin, sebaiknya membatasi asupan bawang putih dalam jumlah besar untuk menghindari komplikasi kesehatan yang lebih serius.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Health | Komunitas | Berita Hot |