Fakta SPF 30, Ini Cara Memilih Sunscreen yang Tepat untuk Hindari Kanker Kulit dan Lindungi Kulitmu

2 weeks ago 1

ringkasan

  • Penggunaan tabir surya secara teratur dengan SPF minimal 30 dan perlindungan spektrum luas sangat penting untuk mengurangi risiko kanker kulit akibat paparan sinar UV.
  • Pemilihan tabir surya harus mempertimbangkan jenis kulit, kandungan bahan aktif, serta kemampuan tahan air untuk efektivitas perlindungan maksimal.
  • Aplikasi tabir surya harus dilakukan secara merata dan diulang setiap dua jam, terlepas dari tingkat SPF, untuk memastikan perlindungan berkelanjutan terhadap sinar UV.

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, menjaga kesehatan kulit dari paparan sinar matahari adalah langkah krusial yang tidak boleh diabaikan. Paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, termasuk penuaan dini, flek hitam, hingga risiko kanker kulit yang mematikan.

Penggunaan tabir surya atau sunscreen menjadi salah satu benteng pertahanan paling efektif untuk melindungi kulit dari ancaman ini. Produk ini bekerja dengan menciptakan lapisan pelindung yang meminimalkan dampak buruk sinar UVA dan UVB pada sel-sel kulit.

Oleh karena itu, memahami cara memilih sunscreen yang tepat sangatlah penting. Ini akan memastikan Sahabat Fimela mendapatkan perlindungan maksimal dan secara aktif berkontribusi pada pencegahan kanker kulit.

Pentingnya Perlindungan Tabir Surya untuk Kesehatan Kulit

Penggunaan tabir surya adalah metode paling efektif dalam melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar ultraviolet (UV). Sinar UV, khususnya UVA dan UVB, mampu menembus lapisan kulit dan memicu berbagai efek negatif.

Efek buruk ini mencakup penuaan dini, munculnya flek hitam, dan yang paling serius adalah kanker kulit. Penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan tabir surya secara teratur dapat mengurangi risiko perkembangan kanker kulit, termasuk melanoma yang merupakan bentuk paling mematikan.

Seperti yang disampaikan oleh Deborah S. Sarnoff, MD dari Yayasan Kanker Kulit, "Meskipun tidak ada satu pun metode perlindungan matahari yang benar-benar ampuh, penelitian telah menunjukkan bahwa penggunaan tabir surya mengurangi risiko terkena kanker kulit." Ini menegaskan peran vital sunscreen dalam strategi perlindungan kulit.

Kriteria Memilih Tabir Surya yang Efektif

Memilih tabir surya yang tepat memerlukan pemahaman terhadap beberapa kriteria penting yang tertera pada label produk. Kriteria ini akan membantu Sahabat Fimela mendapatkan perlindungan optimal sesuai kebutuhan kulit.

Pertama, perhatikan Faktor Perlindungan Matahari (SPF) yang mengukur efektivitas tabir surya terhadap sinar UVB. American Academy of Dermatology (AAD) merekomendasikan SPF minimal 30 untuk penggunaan sehari-hari, karena SPF 30 mampu menyaring sekitar 97% sinar UVB. Untuk aktivitas luar ruangan yang intens atau durasi panjang, SPF 50 atau lebih tinggi sangat disarankan.

Kedua, pastikan tabir surya memiliki perlindungan Spektrum Luas (Broad-Spectrum). Ini berarti produk tersebut melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB, yang keduanya dapat menyebabkan kerusakan kulit dan memicu kanker. Jika sulit menemukan informasi PA (Protection Grade of UVA), label 'broad spectrum' sudah cukup menandakan perlindungan ganda.

Ketiga, pertimbangkan jenis kulit Sahabat Fimela saat memilih formulasi tabir surya. Untuk kulit berminyak atau berjerawat, cari label "non-comedogenic" atau berbahan dasar air. Sementara itu, kulit kering akan lebih cocok dengan tekstur krim yang mengandung pelembap seperti hyaluronic acid atau ceramide.

  • Faktor Perlindungan Matahari (SPF): Minimal SPF 30 untuk harian, SPF 50+ untuk aktivitas luar ruangan intens.
  • Perlindungan Spektrum Luas: Melindungi dari UVA dan UVB.
  • PA (Protection Grade of UVA): Semakin banyak tanda plus (+), semakin tinggi perlindungan UVA.
  • Tahan Air (Water-Resistant): Penting jika berkeringat atau berenang.
  • Bahan Aktif: Fisik (zinc oxide, titanium dioxide) untuk kulit sensitif, Kimiawi (avobenzone, oxybenzone) untuk menyerap sinar UV.
  • Hindari Bahan Tertentu: PABA, Dioxybenzone, Oxybenzone, Sulisobenzone, alkohol, pewangi berlebihan jika kulit sensitif.
  • Sesuai Jenis Kulit: Non-comedogenic untuk berminyak/berjerawat, krim pelembap untuk kering.

Panduan Aplikasi dan Mitos Seputar Tabir Surya

Untuk efektivitas maksimal, tabir surya harus diaplikasikan dengan cara yang benar. Oleskan tabir surya 15-30 menit sebelum Sahabat Fimela beraktivitas di luar ruangan. Pastikan untuk mengaplikasikan secara merata dan dalam jumlah yang cukup ke seluruh area kulit yang terpapar sinar matahari, termasuk wajah, leher, telinga, punggung tangan, dan kaki.

Pengaplikasian ulang juga sangat penting; ulangi pemakaian setiap dua jam, atau lebih sering jika Sahabat Fimela berenang, berkeringat, atau mengelap kulit dengan handuk. Tidak peduli seberapa tinggi SPF pada tabir surya Anda, aplikasi ulang tetap diperlukan untuk memastikan perlindungan yang berkelanjutan.

Ada beberapa mitos yang sering beredar mengenai tabir surya. Salah satunya adalah anggapan bahwa tabir surya menyebabkan kanker. Faktanya, seperti yang ditegaskan oleh Dr. Jaishree Sharad, ahli dermatologi, tabir surya tidak menyebabkan kanker kulit; justru sebaliknya, ia melindungi kulit dari risiko tersebut. Mitos lain adalah bahwa tabir surya hanya diperlukan di hari cerah, padahal sinar UV dapat menembus awan dan menyebabkan kerusakan kulit bahkan pada hari mendung.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Nabila Mecadinisa
apa penyebab batuk ©Ilustrasi dibuat AI

HealthWaspada! Batuk Berdarah dan Kronis, Tanda Kunci Deteksi Dini Kanker Paru yang Sering Diabaikan

Jangan sepelekan! Kenali jenis batuk yang jadi indikator utama deteksi dini kanker paru, agar penanganan bisa lebih cepat.

ABCDE untuk melihat apakah tahi lalat bisa berubah menjadi kanker kulit atau melanoma

HealthWaspadai 3 Jenis Kanker Kulit, Melanoma Paling Berbahaya, Bisa Muncul di Bawah Kuku

Kenali bahaya kanker kulit, mulai dari jenis paling umum hingga melanoma yang mematikan. Pahami gejala dan cara pencegahannya sekarang!

Gerakan dead bug tampak sederhana, karena terlihat hanya berbaring di atas matras saja. Namun, faktanya tubuhmu sedangn bekerja keras untuk menguatkan otot inti tubuh. [Dok/freepik.com/senivpetro]

HealthNggak Perlu Ribet, Begini Cara Menguatkan Otot Perut di Rumah dengan Mudah

Memiliki otot perut yang kuat dan sehat adalah keinginan semua orang, terlebih lagi kamu dapat menjadi lebih percaya diri ketika menggunakan oufit favoritmu. Dengan mengikuti tips dibawah ini, kamu dapat menguatkan otot perut di rumah dengan mudah, lho, Sahabat Fimela!

ilustrasi)

HealthNggak Harus Bikin Rebahan, Ini 4 Tips Redakan Gejala Flu dan Batuk saat Lagi Sibuk-sibuknya

Ada beberapa cara yang bisa bantu redakan gejala flu dan batuk biar bisa tetap fit sepanjang hari. Yuk, intip beberapa tipsnya di bawah ini!

Makanan sehat untuk diet./copyright pexels.com/Jane T D

HealthCara Diet Sehat untuk Pemula yang Wajib Dicoba

Artikel ini akan membantu kamu memahami apa itu diet sehat, bagaimana cara memulainya, dan langkah-langkah sederhana yang bisa langsung dilaksanakan.

Read Entire Article
Health | Komunitas | Berita Hot |