Peran Caregiver dalam Keluarga Lansia dan Berkebutuhan Khusus

2 weeks ago 45
Update Buletin News 24 Jam Cermat Online

Fimela.com, Jakarta Berdasarkan Sensus Penduduk Indonesia pada 2023, hampir 12 persen atau sekitar 29 juta penduduk Indonesia masuk kategori lansia. Dan hampir lansia membutuhkan pendamping, karena faktor kesehatan yang biasa disebut caregiver. 

Keterbatasan informasi dan akses membuat banyak keluarga akhirnya memilih mengorbankan salah satu keluarga untuk menjadi caregiver ini. Dengan keterbatasan ilmu, anggota keluarga ini harus merawat lansia yang mungkin butuh pendampingan medis.

Terasa tidak adil? Tapi memang hal ini menjadi lumrah di banyak keluarga. Sebenarnya, bagaimana peran caregiver ini dalam keluarga? Fimela akan menjelaskan berikut ini.

Tugas dan Tantangan dari Seorang Caregiver

Caregiver tak hanya sekadar membantu dan mendampingi lansia, tapi juga menyediakan dukungan emosional pada mereka. Tentu tidak mudah di saat mereka sebenarnya juga mengalami kelelahan fisik dan mental.

Lalu, apa saja yang biasanya dilakukan oleh seorang caregiver? Cek dibawah ini.

  • Membantu aktivitas harian seperti mandi, makan, berpakaian
  • Mengatur jadwal minum obat dan kontrol kesehatan
  • Menyediakan dukungan emosional dan mental
  • Mengatur keuangan dan kebutuhan logistik sehari-hari
  • Menjadi penghubung antara pasien dan tenaga medis

Menjadi caregiver bukan tugas yang mudah. Banyak yang menjalaninya tanpa pelatihan medis, sambil tetap bekerja atau mengurus dirinya sendiri. Banyak tantangan yang seringkali membuat seorang caregiver merasa burnout dan kadang merekalah yang sebenarnya butuh dirawat.

Kelelahan fisik dan emosional serta anggung jawab yang berat dan terus-menerus bisa menyebabkan stres berkepanjangan. Tak hanya itu seorang caregiver juga kerap mengalami isolasi sosial, karena waktu dan energi yang tersita membuat caregiver jarang memiliki waktu untuk bersosialisasi.

Apalagi caregiver yang berada dari anggota keluarga sendiri, seringkali caregiver tak dianggap. Banyak caregiver merasa “tidak terlihat” karena perannya dianggap wajar sebagai bagian dari keluarga. Padahal oeran caregiver ini sangat krusial terutama untuk mendukung kualitas hidup yang dirawat.

Banyak penelitian menunjukkan bahwa kehadiran caregiver yang penuh kasih dapat mempercepat pemulihan, mengurangi angka rawat inap, dan membantu pasien menghadapi penyakit dengan lebih positif. Di tengah keterbatasan sistem kesehatan, caregiver menjadi tulang punggung perawatan di rumah.

Dukungan untuk Caregiver

Cargiver dari keluarga bukan sekadar pelengkap. Sebagai anggota keluarga lain seharusnya ikut membantu menjaga keseimbangan hidup dan kesehatan mental para caregiver. Sahabat Fimela, berikut beberapa bentuk dukungan yang bisa diberikan.

Berikan Waktu Istirahat

Menjadi caregiver tentu melelahkan. Biarkan mereka untuk istirahat sejenak. Berikan waktu untuk dirinya sendiri, ini penting agar mereka tidak merasa burnout.

Pelatihan Dasar Perawatan

Membekali caregiver dengan pengetahuan medis dasar bisa meningkatkan kepercayaan diri mereka. Selain itu mereka juga akan lebih memahami kebutuhan orang yang dirawat dan mengurangi risiko kecelakaan.

Hargai Kehadirannya

Tidak ada yang lebih baik daripada diakui keberadaannya. Caregiver sering dianggap pahlawan sunyi karena tidak dianggap kehadirannya. Ini juga cara mereka untuk mendapat dukungan emosional.

Cargiver untuk Semua

Masih ingat dengan sosok Veronica Tan? Beliau mendirikan sebuah yayasan untuk cargiver namanya LoveCare. Dikutip dari websitenya, LoveCare merupakan layanan untuk mendapatkan pengasuh profesional yang terbaik dan terpercaya di Indonesia. LoveCare memastikan pengasuh yang ditugaskan benar-benar cocok, tidak hanya berdasarkan kebutuhan, tetapi juga preferensi.

LoveCare memberikan beberapa layanan antara lain untuk home care dan baby care. Menariknya setiap layanan ini memberikan layanan sesuai dengan kebutuhanmu. Dibuat dengan hati tentu akan menghasilkan pelayanan yang berbeda.

Pelatihan untuk Caregiver

Menjawab pentingnya pelatihan caregiver untuk mendukung kepercayaan diri dan meningkatkan skill, Kementrian Ketenagakerjaan RI pun membuat pelatihan untuk caregiver ini. Pelatihan ini meliputi menyiapkan prinsip etika, etiket dalam keperawatan, menyiapkan tempat tidur sebagai bagian dari asuhan keperawatan, membersihkan alat-alat kesehatan, membantu Klien/Pasien duduk di tempat tidur, memindahkan klien/pasien dari tempat tidur ke brankard dan sebaliknya. 

Tak hanya itu, kini pun banyak pusat pelatihan caregiver yang bisa diikuti oleh siapa saja. Beberapa pusat pelatihan caregiver yang bisa diikuti antara lain; Makara UI Academy, Pelita Home Care, Insan Medika Academy, dan lain sebagainya.

Caregiver dalam keluarga adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Mereka bekerja di balik layar, mengorbankan waktu, tenaga, dan kenyamanan demi merawat orang yang dicintai. Sudah saatnya kita lebih membuka mata terhadap peran ini—memberi dukungan, ruang istirahat, dan pengakuan yang layak. Karena ketika caregiver diberi perhatian, bukan hanya mereka yang terbantu, tapi seluruh keluarga ikut menjadi lebih kuat dan sehat.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Ayu Puji Lestari
Read Entire Article
Health | Komunitas | Berita Hot |