Mengungkap Khasiat Ciplukan, Potensi Alami dalam Melawan Kanker Payudara

3 days ago 8
Update Warta News Petang Akurat Terbaru

Fimela.com, Jakarta Ciplukan, yang dikenal juga sebagai Physalis peruviana, merupakan buah kecil yang sering tumbuh secara liar di halaman rumah, tetapi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.  Meskipun ukurannya kecil dan sering kali diabaikan, buah ini kaya akan senyawa yang berfungsi sebagai antioksidan yang sangat efektif. Dalam beberapa penelitian, diungkapkan bahwa "salah satu manfaatnya disebut dapat membantu mengatasi kanker payudara secara alami."

Beragam studi telah membuktikan bahwa ciplukan memiliki kemampuan sebagai antiradang, imunomodulator, serta potensi dalam melawan kanker. Selain itu, tanaman ini juga berperan dalam pengelolaan kadar gula darah, menjaga kesehatan jantung, dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

 Seluruh khasiat ini bisa diperoleh berkat kombinasi dari berbagai zat aktif seperti polifenol, saponin, flavonoid, dan vitamin C yang terdapat di dalamnya, dilansir Fimela.com dari berbagai sumber, Sabtu (5/4/2025).

Ciplukan, tanaman segudang manfaat ini dahulu sering dijadikan mainan anak-anak. Namun, setelah diteliti, ciplukan ternyata berkhasiat obat

1. Ciplukan sebagai Pengobatan Kanker Payudara

Ciplukan mengandung fisalin, saponin, dan flavonoid yang memiliki sifat sitotoksik terhadap sel-sel kanker. Senyawa-senyawa tersebut berfungsi dengan cara menghambat pertumbuhan serta penyebaran sel-sel abnormal dalam tubuh.

Penelitian telah menunjukkan khasiat ini pada berbagai jenis sel kanker, termasuk di antaranya kanker payudara. Dalam praktik pengobatan tradisional, pucuk daun ciplukan sering kali ditumbuk bersama bahan lain seperti beras dan kunyit, lalu ditempelkan pada area payudara.

Meskipun belum ada penelitian berskala klinis yang membuktikan efektivitas metode ini pada manusia, banyak masyarakat yang menggunakan cara ini sebagai terapi tambahan secara empiris.

Selain itu, kandungan antioksidan dalam ciplukan berperan penting dalam melawan radikal bebas, yaitu senyawa berbahaya yang dapat menyebabkan mutasi sel menjadi kanker. Oleh karena itu, ciplukan tidak hanya bermanfaat bagi penderita kanker, tetapi juga berpotensi untuk pencegahan pada individu yang sehat.

Dengan berbagai manfaat yang dimiliki, ciplukan menjadi salah satu alternatif yang menarik dalam dunia pengobatan herbal. Masyarakat semakin menyadari pentingnya menjaga kesehatan dan mencegah penyakit, sehingga penggunaan ciplukan dalam bentuk terapi tambahan semakin meluas.

2. Khasiat Mengurangi Peradangan dan Menurunkan Kolesterol

Ciplukan kaya akan antioksidan seperti karotenoid dan polifenol yang terbukti efektif dalam mengurangi peradangan. Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Crohn's and Colitis, "ekstrak sekam ciplukan mampu mengurangi peradangan pada tikus penderita radang usus," yang memberikan harapan bahwa efek serupa mungkin juga dapat dialami oleh manusia.

Selain itu, buah ciplukan mengandung fitosterol, asam oleat, dan asam linoleat yang berperan dalam menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Menjaga kestabilan kadar kolesterol sangat penting untuk mencegah penyakit jantung dan stroke, yang merupakan dua penyebab utama kematian di seluruh dunia.

Dengan mengonsumsi ciplukan secara teratur, tubuh akan mendapatkan perlindungan ganda dari peradangan kronis yang sering menjadi pemicu kanker serta dari risiko gangguan kardiovaskular yang berbahaya.

3. Mempertahankan Daya Tahan Tubuh dan Menyeimbangkan Kadar Gula Darah

Ciplukan memiliki kandungan vitamin C yang sangat tinggi, bahkan dapat memenuhi sekitar 21% dari kebutuhan harian wanita dan 17% untuk pria. Vitamin C ini dikenal sebagai nutrisi yang sangat penting dalam meningkatkan sistem imun tubuh agar lebih siap dalam menghadapi berbagai infeksi.

Selain itu, ciplukan juga mengandung polifenol yang berfungsi sebagai imunomodulator, yang bertugas mengatur respons kekebalan tubuh. Bagi mereka yang menderita diabetes, kehadiran ciplukan memberikan manfaat yang signifikan.

Kandungan dalam buah ini dapat membantu memperlambat proses penyerapan gula dari makanan, sehingga dapat mencegah terjadinya lonjakan gula darah. Hal ini sangat penting untuk menjaga kestabilan kadar glukosa dalam tubuh dan mencegah kemungkinan komplikasi serius yang bisa terjadi.

Menariknya, buah ciplukan ini dapat dinikmati dengan berbagai cara, seperti dikonsumsi langsung, diseduh menjadi teh herbal, atau bahkan dikeringkan untuk diolah menjadi jamu alami. Dengan cara-cara tersebut, konsumsinya tidak hanya memberikan manfaat kesehatan, tetapi juga memberikan kesegaran berkat rasa manis dan asam yang khas.

4. Meningkatkan Kesehatan Tulang, Hati, dan Ginjal.

Ciplukan kaya akan vitamin K, yang merupakan nutrisi krusial dalam proses metabolisme tulang. Vitamin ini tidak hanya mendukung pembentukan dan pemeliharaan massa tulang, tetapi juga berperan dalam penyembuhan mikrokeretakan pada tulang.

Selain itu, ciplukan memiliki manfaat lain, termasuk perlindungan terhadap hati dan ginjal. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Dietary Supplements mengungkapkan bahwa ciplukan dapat menurunkan risiko fibrosis hati, yaitu kondisi di mana jaringan hati mengalami parut akibat peradangan.

Untuk kesehatan ginjal, buah ini berfungsi merangsang pengeluaran urin, sehingga membantu tubuh dalam mengeluarkan racun dan lemak yang dapat membebani fungsi ginjal. Dengan mengombinasikan konsumsi ciplukan dengan pola hidup sehat seperti berolahraga dan menerapkan pola makan yang seimbang, kita dapat memaksimalkan manfaat bagi organ-organ vital dalam tubuh.

Metode Penggunaan dan Dampak Negatif yang Harus Dipahami

Ciplukan dapat dinikmati langsung setelah dikupas dari bungkus daunnya, atau bisa juga dijadikan bahan tambahan dalam salad, smoothie, serta saus. Selain itu, buah ini dapat dikeringkan untuk digunakan sebagai teh atau serbuk jamu.

Rasanya yang sedikit asam dipadukan dengan sentuhan manis memberikan sensasi menyegarkan. Berikut adalah beberapa cara praktis untuk mengolah ciplukan: Dimakan mentah sebagai camilan atau sebagai topping pada yoghurt.

Dikeringkan dan diseduh menjadi teh herbal yang menyehatkan. Dapat juga diolah menjadi selai atau dicampurkan dalam saus buah. Atau, bisa dicampurkan dalam smoothies atau salad buah sebagai pilihan sarapan yang sehat.

Namun, penting untuk dicatat bahwa tidak semua orang cocok mengonsumsi buah ini. "Jika muncul reaksi alergi seperti gatal, ruam, atau pembengkakan setelah konsumsi atau penggunaan topikal, segera hentikan pemakaian dan konsultasikan ke dokter."

Apabila Anda mengalami reaksi alergi setelah menggunakan ciplukan, sebaiknya segera diskusikan dengan dokter spesialis kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dengan demikian, Anda dapat menikmati manfaat dari buah ini tanpa khawatir akan efek samping yang mungkin timbul.

Konsultasi Medis sangat Penting

Walaupun ciplukan menawarkan berbagai manfaat, sangat penting untuk tidak menggantikan pengobatan medis yang konvensional dengan pengobatan herbal tanpa adanya pengawasan dari tenaga medis.

Beberapa referensi mengingatkan bahwa mengonsumsi ciplukan bersamaan dengan kopi dapat berisiko menyebabkan keracunan, sehingga sebaiknya kombinasi tersebut dihindari.

Efektivitas dari pengobatan herbal dapat berbeda-beda untuk setiap orang. Oleh karena itu, informasi yang disampaikan bersifat umum dan hanya untuk tujuan edukasi. Sangat disarankan untuk selalu berkonsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memutuskan untuk menggunakan ciplukan sebagai pilihan pengobatan.

Tanya Jawab seputar Ciplukan

Ciplukan, yang dikenal sebagai buah kecil dari tanaman Physalis angulata L., memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.

Banyak orang mungkin bertanya, "Apa saja manfaat ciplukan untuk kesehatan?"

Buah ini diketahui memiliki sifat anti-inflamasi, dapat menurunkan kadar kolesterol, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta berperan dalam menjaga kesehatan mata.

Ketika mempertimbangkan konsumsi ciplukan, pertanyaan yang muncul adalah, "Apakah ciplukan aman untuk dikonsumsi?"

Secara umum, buah ini aman untuk dimakan. Namun, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, agar tidak terjadi efek samping yang tidak diinginkan.

Selain itu, banyak yang ingin tahu, "Bagaimana cara mengolah ciplukan?"

Buah ini sangat fleksibel dan dapat dinikmati dalam berbagai cara, baik dimakan mentah, dimasak, maupun diolah menjadi selai atau jeli. Dengan cara ini, Anda dapat menikmati cita rasa unik dari ciplukan sambil mendapatkan manfaat kesehatan yang ditawarkannya.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Mochamad Rizal Ahba Ohorella

    Author

    Mochamad Rizal Ahba Ohorella
Anak-anak 90-an pasti akrab sekali dengan daun ciplukan, bagaimana dengan kamu? Ternyata daun ini punya beragam khasiat lho.

HealthKegunaan Buah Ciplukan untuk Kesehatan, Termasuk untuk Obat Kanker Payudara

Beragam penelitian telah mengungkapkan bahwa ciplukan memiliki efek antiinflamasi, imunomodulator, dan bahkan potensi antikanker.

 Freepik).

HealthBatasi Konsumsi Makanan dan Minuman Ini untuk Mencegah Sakit Ginjal

Kebiasaan makan yang mengandung terlalu banyak garam, gula, fosfor, atau protein dapat secara perlahan merusak ginjal.

Martabak manis paling nikmat dimakan bersama kerabat dan teman

HealthMengurangi Kecanduan Gula, Metode Efektif yang Bisa Anda Coba

Kecanduan terhadap gula dapat menimbulkan risiko kesehatan, jadi penting untuk mengetahui cara yang tepat untuk mengatasinya dan menjaga tubuh tetap sehat.

Ketahui tips-tips yang bisa meminimalisir serangan 'jetlag' saat bepergian.

HealthTips Ampuh Mengatasi Jetlag dan Kelelahan Usai Mudik Perjalanan Jauh

Simak tips-tips berikut agar perjalanan mudik Anda tidak mengganggu kesehatan dan kenyamanan setelah tiba di tujuan.

ilustrasi jahe kunyit/Olena Rudo/Shutterstock

HealthCara Membuat Jamu untuk Menurunkan Kolesterol dan Asam Urat dengan 3 Bahan Rempah Saja

Resep jamu ini mengandalkan tiga bahan utama yang sederhana namun berkhasiat: jahe, lengkuas, dan serai.

Read Entire Article
Health | Komunitas | Berita Hot |