Fimela.com, Jakarta Pernahkah kamu mendengar tentang diabetes tipe 5? Baru-baru ini, Federasi Diabetes Internasional (IDF) secara resmi mengakui jenis diabetes baru ini. Tipe 5, atau diabetes terkait malnutrisi, menyerang terutama remaja dan dewasa muda kurus di negara berkembang, khususnya Asia dan Afrika. Penyebabnya? Kekurangan gizi kronis sejak kecil yang mengganggu perkembangan pankreas dan produksi insulin. IDF memperkirakan 20-25 juta orang di dunia mengidapnya!
Dilansir dari berbagai sumber, berbeda dengan diabetes tipe 1 dan 2, tipe 5 ditandai defisiensi insulin parah (SIDD), bukan resistensi insulin. Gejalanya mirip: sering buang air kecil, haus, dehidrasi. Namun, sering terlambat terdiagnosis sehingga gejala sudah parah saat ditemukan. Bayangkan, Sahabat Fimela, jutaan anak muda terancam penyakit ini tanpa disadari!
Penemuan ini sungguh mengejutkan, selama lebih dari 70 tahun, tipe 5 diabetes sering disalahartikan sebagai tipe 1 atau 2. Kini, IDF membentuk kelompok kerja untuk membuat pedoman diagnosis dan pengobatan. Penelitian pun terus dilakukan untuk memahami penyakit ini lebih dalam. Semoga temuan ini membawa perubahan positif bagi kesehatan anak muda di seluruh dunia!
Mengenal Lebih Dekat Diabetes Tipe 5
Sahabat Fimela, tipe 5 diabetes disebabkan oleh kekurangan gizi kronis, terutama selama masa pertumbuhan. Kondisi ini menghambat perkembangan pankreas, organ vital yang memproduksi insulin. Akibatnya, tubuh kekurangan insulin untuk memproses gula darah, menyebabkan kadar gula darah tinggi.
Gejala diabetes tipe 5 mirip dengan tipe 1 dan 2, seperti sering buang air kecil, rasa haus yang berlebihan, dan kelelahan. Namun, karena sering terlambat didiagnosis, gejala mungkin sudah parah ketika akhirnya terdeteksi. Oleh karena itu, Sahabat Fimela, penting untuk waspada terhadap gejala-gejala ini.
Sayangnya, tipe 5 diabetes seringkali terlambat didiagnosis karena kemiripan gejalanya dengan tipe 1 dan 2. Hal ini menyebabkan penanganan yang terlambat dan berdampak buruk pada kesehatan penderitanya. Diagnosis dini sangat penting untuk mencegah komplikasi serius.
Perbedaan Tipe 5 dengan Tipe Diabetes Lainnya
Perbedaan utama tipe 5 dengan tipe lainnya terletak pada penyebabnya. Tipe 5 disebabkan oleh kekurangan gizi, sementara tipe 1 dan 2 memiliki penyebab yang berbeda. MODY, meskipun kadang disebut tipe 5, sebenarnya berbeda dan disebabkan oleh faktor genetik.
- Tipe 1: Kerusakan autoimun pada sel penghasil insulin.
- Tipe 2: Ketidakmampuan tubuh menggunakan insulin yang diproduksi.
- MODY: Bentuk diabetes herediter karena mutasi gen.
- Tipe 5: Defisiensi insulin parah akibat kekurangan gizi kronis.
Harapan dan Langkah Menuju Pencegahan
Meskipun kabar tentang diabetes tipe 5 cukup mengkhawatirkan, Sahabat Fimela, ada secercah harapan. IDF tengah berupaya mengembangkan pedoman diagnosis dan pengobatan yang lebih baik. Penelitian intensif juga sedang dilakukan untuk memahami patofisiologi, pengobatan, dan pencegahan penyakit ini.
Salah satu upaya pencegahan yang penting adalah dengan memastikan asupan nutrisi yang cukup, terutama bagi anak-anak dan remaja. Diet seimbang dan kaya nutrisi dapat membantu mencegah perkembangan diabetes tipe 5. Selain itu, Sahabat Fimela, peningkatan kesadaran dan deteksi dini sangat penting untuk meningkatkan prognosis penyakit ini.
Sahabat Fimela, penemuan diabetes tipe 5 mengingatkan kita akan pentingnya nutrisi seimbang dan akses kesehatan yang merata. Mari kita dukung penelitian dan upaya pencegahan agar lebih banyak anak muda terhindar dari ancaman penyakit ini.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.