Rahasia Mengatur Waktu Tidur yang Ideal untuk Tubuh Lebih Sehat

1 day ago 11

Fimela.com, Jakarta Tidur yang cukup dan berkualitas adalah kunci utama untuk menjaga kesehatan tubuh maupun pikiran. Sayangnya, banyak orang yang masih mengabaikan pentingnya rutinitas tidur yang teratur. Padahal, tidur bukan hanya soal berapa lama waktu yang kita habiskan di kasur, tetapi juga bagaimana kualitas tidur yang kita dapatkan setiap malam.

Dilansir dari Sleep Foundation (2/10), ada beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk membantu membentuk rutinitas tidur yang lebih sehat dan efektif:

1. Perhatikan Paparan Cahaya

Cahaya alami di pagi hari membantu menyinkronkan jam biologis tubuh, sedangkan cahaya lampu yang terlalu terang di malam hari bisa menghambat transisi menuju tidur. Membiasakan diri terpapar sinar matahari di pagi hari dan meredupkan lampu di malam hari akan mendukung kualitas tidur yang lebih baik.

2. Kurangi Waktu dengan Layar di Malam Hari

Smartphone, tablet, atau laptop bukan hanya memberi stimulasi berlebih pada otak, tapi juga memancarkan cahaya biru yang bisa mengganggu ritme sirkadian. Untuk menjaga kualitas tidur, coba hindari penggunaan perangkat elektronik setidaknya satu jam sebelum tidur.

3. Rutin Beraktivitas Fisik

Olahraga tidak hanya menyehatkan jantung, tetapi juga mendukung tidur yang lebih nyenyak. Aktivitas ringan seperti berjalan kaki sudah cukup bermanfaat, terutama jika dilakukan di luar ruangan agar tubuh juga mendapat paparan sinar matahari. Namun, sebaiknya hindari olahraga berat menjelang waktu tidur.

4. Buat Rutinitas Sebelum Tidur

Kebiasaan kecil seperti membaca buku, stretching ringan, atau mendengarkan musik menenangkan bisa menjadi sinyal bagi tubuh bahwa waktunya istirahat sudah tiba. Dengan rutinitas yang konsisten, tubuh akan lebih mudah beradaptasi dan masuk ke fase tidur dengan tenang.

5. Batasi Konsumsi Alkohol dan Kafein

Dua hal ini sering dianggap sepele, padahal sangat memengaruhi kualitas tidur. Alkohol memang bisa membuat mengantuk, tapi mengganggu siklus tidur di malam hari. Sementara kafein bisa bertahan berjam-jam dalam tubuh dan menyebabkan sulit tidur. Membatasi keduanya, terutama di sore dan malam hari, bisa membantu tidur lebih nyenyak.

Mengatur rutinitas tidur tidak selalu rumit, cukup dengan langkah sederhana seperti menghindari layar sebelum tidur, rutin beraktivitas fisik, hingga menjaga pola konsumsi kafein. Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, tubuh bisa mendapatkan istirahat yang optimal, sehingga lebih sehat dan bertenaga keesokan harinya.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article