Bayer Luncurkan Inisiatif Digital untuk Kesehatan Reproduksi Perempuan Indonesia

Fimela.com, Jakarta Kesehatan reproduksi wanita adalah aspek penting yang sering terabaikan, meskipun berdampak besar pada kualitas hidup dan kesejahteraan fisik serta mental perempuan. Banyak masalah kesehatan reproduksi, seperti gangguan menstruasi, endometriosis, dan hiperandrogen, yang sering tidak mendapatkan perhatian cukup akibat kurangnya informasi yang akurat. 

Menyadari keresahan itu, Bayer Indonesia tepat di hari Kartini Senin (21/04/2025), meluncurkan bicaraperempuan.com—sebuah platform digital yang bertujuan untuk memberdayakan perempuan Indonesia dengan menyediakan akses mudah dan terpercaya terkait informasi kesehatan reproduksi. 

Website ini hadir dengan berbagai konten edukatif yang dapat dipahami oleh semua kalangan perempuan dan membahas topik-topik penting seperti kontrasepsi, endometriosis, hiperandrogen, perdarahan menstruasi berat (PMB), hingga menopause.

Tak hanya website, Bayer juga memperluas jangkauan edukasi melalui akun media sosial Instagram dan Facebook @bicaraperempuan, untuk menjangkau lebih banyak perempuan Indonesia di dunia digital. Riaz Buksh, Country Division Head Bayer Pharmaceuticals Indonesia, Malaysia, Singapura Cluster, menjelaskan, “Bayer telah mendampingi perempuan di dunia selama lebih dari 100 tahun, dan kami berkomitmen untuk terus mendukung perempuan Indonesia dalam hal kesehatan reproduksi. Peluncuran bicaraperempuan.com adalah langkah nyata kami dalam memberikan informasi yang diperlukan agar perempuan Indonesia dapat mengambil keputusan kesehatan secara mandiri dan bijak.” jelasnya pada acara yang digelar di kawasan Menteng, Jakarta Pusat tersebut.

Sedangkan pentingnya informasi kesehatan reproduksi yang akurat dan mudah dipahami sangat ditekankan oleh dr. Boy Abidin, SpOG, Subsp. FER, seorang dokter spesialis obstetri dan ginekologi. “Akses terhadap informasi tentang kesehatan reproduksi perempuan harus terus ditingkatkan, karena banyak perempuan yang masih merasa malu atau enggan membicarakan topik seperti menstruasi atau gangguan reproduksi. Akibatnya, mereka seringkali tidak menyadari dampak serius yang mungkin terjadi,” jelas dr. Boy.

Beberapa masalah kesehatan reproduksi yang sering kurang dipahami oleh banyak perempuan adalah perdarahan menstruasi berat (PMB) dan endometriosis. PMB, yang terjadi pada 1 dari 3 perempuan, sering dianggap normal padahal dapat menyebabkan anemia dan penurunan kualitas hidup. Begitu juga dengan endometriosis, yang mempengaruhi sekitar 1 dari 9 perempuan usia produktif secara global, namun sering terlambat terdiagnosis.

Menurut dr. Boy, pemahaman yang lebih baik tentang kesehatan reproduksi sangat penting, khususnya dalam memilih kontrasepsi yang tepat. “Kontrasepsi modern seperti pil KB atau IUD hormonal bukan hanya berfungsi untuk mencegah kehamilan, tetapi juga bisa menjadi terapi untuk masalah reproduksi lain, seperti PMB dan gangguan hormonal seperti hiperandrogen, yang dialami oleh 1 dari 5 perempuan usia produktif,” tambahnya.

Keberadaan bicaraperempuan.com disambut baik oleh komunitas perempuan. Wenny Aurelia, pendiri Komunitas Endometriosis Indonesia, menyatakan bahwa banyak perempuan di komunitasnya yang merasa kesulitan mencari informasi yang akurat dan dapat dipercaya tentang kesehatan reproduksi, khususnya mengenai endometriosis, “Banyak mitos yang beredar tentang kesehatan reproduksi, sehingga perempuan kesulitan membedakan antara informasi yang valid dan yang hoaks. Keberadaan platform ini sangat penting untuk membantu perempuan dalam memahami kondisi kesehatan mereka dan mendiskusikannya dengan dokter,” ujarnya.

Di sisi lain, dr. Irawan Septian Nugroho, Cluster Medical Lead Women’s Health Bayer Indonesia, menegaskan pentingnya akses terhadap informasi yang tepat serta ketersediaan terapi inovatif di bidang kesehatan perempuan. “Dengan platform seperti bicaraperempuan.com, kami berharap bisa memperluas akses perempuan Indonesia terhadap informasi kesehatan yang akurat dan relevan dengan kebutuhan mereka,” tambah dr. Irawan.

Dengan adanya platform digital ini, Bayer berharap dapat memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan kualitas hidup dan kesehatan perempuan Indonesia, yang pada gilirannya akan menciptakan keluarga yang sehat dan bahagia.