Fimela.com, Jakarta Menjadi seseorang dengan penampilan menarik adalah keinginan banyak individu. Namun, untuk mencapai hal tersebut, tidak cukup hanya bergantung pada perawatan luar. Kesehatan secara keseluruhan berperan krusial dalam mempertahankan kesegaran dan penampilan awet muda.
Mempertahankan kebugaran serta vitalitas adalah langkah penting untuk menjaga kesegaran tubuh. Selain menerapkan pola makan yang sehat dan menjalani gaya hidup aktif, perhatian terhadap kesehatan mental juga memiliki dampak signifikan pada penampilan seseorang.
Walaupun penuaan adalah proses alami yang tidak bisa dihindari, ada sejumlah kebiasaan sehat yang dapat membantu memperlambat proses tersebut. Dengan menerapkan gaya hidup yang sesuai, seseorang bisa menjaga kesehatan tubuh dan sekaligus mendapatkan penampilan yang lebih segar dan bercahaya.
Berikut ini adalah lima kebiasaan sehat yang dapat berkontribusi dalam menjaga kesegaran tubuh serta penampilan yang tetap muda, dikutip Fimela.com dari berbagai sumber pada Senin (10/2/2025).
Olive Lee ternyata punya tips tersendiri agar selalu terlihat awet muda. Selain selalu berpikir positif, ia juga rajin perawatan wajah di Dermaster.
1. Konsumsi Air Putih yang Cukup
Banyak orang sering kali meremehkan betapa pentingnya asupan cairan, padahal zat ini sangat krusial untuk menjaga kesehatan tubuh. Ketika tubuh terhidrasi dengan baik, kulit kita akan nampak lebih bercahaya dan memiliki elastisitas yang baik.
Cairan juga berfungsi dalam proses pengeluaran racun dari dalam tubuh, yang pada gilirannya berdampak positif terhadap penampilan fisik kita. Jika kita tidak cukup mengonsumsi cairan, kulit bisa menjadi kering, muncul keriput, dan bahkan berisiko timbulnya jerawat.
Oleh karena itu, penting untuk memastikan kita mengonsumsi minimal delapan gelas cairan setiap hari. Bagi yang kurang suka air putih, menambahkan irisan lemon atau potongan buah segar bisa menjadi alternatif untuk meningkatkan rasa cairan yang kita konsumsi.
2. Cukup Tidur dan Istirahat
Jumlah waktu tidur yang cukup atau kurang dapat berdampak besar pada penampilan fisik kita. Ketika kulit tidak mendapatkan cukup waktu untuk beristirahat, ia akan tampak kusam, mata bisa mengalami pembengkakan, dan garis-garis halus akan menjadi lebih terlihat.
Selain itu, tidur yang memadai juga berperan penting dalam menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh, termasuk hormon stres seperti kortisol serta hormon pertumbuhan.
Hormon pertumbuhan memiliki fungsi untuk memperbaiki struktur kulit dan merangsang produksi kolagen, yang berperan dalam menjaga elastisitas kulit dan membuatnya tampak lebih muda. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mendapatkan tidur selama 7-9 jam setiap malam dan menjaga konsistensi dalam jadwal tidur.
3. Mengonsumsi Makanan yang Tinggi Antioksidan dan Nutrisi
Memperhatikan asupan nutrisi yang tepat adalah hal yang krusial untuk menjaga kesehatan kulit serta tubuh agar tetap tampak segar dan awet muda. "Zat-zat antioksidan dalam makanan, seperti vitamin C, vitamin E, dan beta-karoten, berfungsi untuk melawan radikal bebas yang bisa merusak sel-sel kulit dan mempercepat proses penuaan."
Makanan yang kaya akan omega-3, seperti ikan salmon dan berbagai jenis kacang, memiliki peran penting dalam menjaga kelembutan serta elastisitas kulit. Selain itu, keberadaan protein juga sangat vital dalam proses perbaikan jaringan kulit yang mengalami kerusakan. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mengonsumsi beragam makanan, termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan sumber protein yang sehat.
Dengan demikian, Anda dapat mendukung kesehatan kulit dan tubuh secara keseluruhan. Sebaliknya, sebaiknya hindari konsumsi makanan cepat saji dan makanan yang tinggi gula karena dapat berdampak negatif pada kesehatan kulit dan membuat penampilan tubuh terlihat lebih tua. Memilih makanan yang tepat adalah langkah awal untuk mencapai kulit yang sehat dan bercahaya.
4. Olahraga Secara Teratur dapat Meningkatkan Sirkulasi Darah
Kegiatan fisik sangat penting untuk menjaga kebugaran serta keseimbangan energi dalam tubuh. Saat kita bergerak aktif, aliran darah akan meningkat, sehingga nutrisi dan oksigen dapat tersebar ke seluruh bagian tubuh, termasuk kulit, yang berkontribusi pada kesehatan dan kecerahan kulit kita.
Lebih dari itu, aktivitas fisik juga berfungsi untuk menurunkan tingkat stres dan merangsang produksi hormon endorfin, yang memiliki dampak positif terhadap suasana hati dan tingkat relaksasi individu. Peningkatan tekanan yang berlebihan dapat mempercepat proses penuaan, sehingga penting untuk menemukan cara yang tepat dalam mengelola stres demi menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk meluangkan waktu setidaknya 30 menit setiap hari untuk beraktivitas. Aktivitas tersebut dapat berupa jalan santai, jogging, bersepeda, atau jenis aktivitas fisik lainnya yang Anda nikmati, karena hal ini akan membantu meningkatkan kualitas hidup dan kebugaran fisik Anda.
5. Mengatasi Stres Melalui Metode Relaksasi
Faktor utama yang mempercepat proses penuaan adalah tekanan psikologis. Saat seseorang mengalami stres, tubuhnya akan menghasilkan hormon stres, salah satunya kortisol, yang dapat merusak struktur kolagen di kulit serta menyebabkan kerusakan pada sel-sel. Untuk mengurangi dampak dari tekanan ini, sangat disarankan untuk menerapkan berbagai teknik relaksasi.
Beberapa metode yang dapat dicoba termasuk meditasi, yoga, dan latihan pernapasan yang dalam. Cara-cara tersebut terbukti efektif dalam menenangkan pikiran dan tubuh. Dengan menerapkan teknik-teknik ini, Anda akan lebih mampu menghadapi tekanan mental yang datang. Seperti yang dikatakan, "Cara-cara ini bermanfaat untuk menenangkan pikiran dan tubuh sehingga Anda dapat menghadapi tekanan mental dengan lebih efektif."
Dengan demikian, penting untuk meluangkan waktu untuk diri sendiri dan melakukan aktivitas yang dapat mengurangi stres agar kesehatan mental dan fisik tetap terjaga.
Tanya dan Jawab
Faktor Apa yang Membuat Wajah Terlihat Lebih Tua?
Laporan yang diterbitkan oleh Men's Health menyebutkan bahwa salah satu penyebab utama penuaan dini dan munculnya kerutan pada wajah adalah kurangnya penggunaan tabir surya.
Paparan sinar ultraviolet terbukti dapat memicu pembentukan radikal bebas yang merusak kolagen, elastisitas, serta sel-sel kulit. Akibatnya, gejala penuaan dini seperti garis-garis halus dan flek hitam dapat muncul, bahkan meningkatkan risiko kanker kulit.
Kenapa Wajah Orang Korea Terlihat Lebih Muda?
Gaya hidup sehat yang mereka jalani, disiplin dalam perawatan kulit yang rutin, perhatian terhadap kesehatan mental, serta penggunaan produk kecantikan dan perawatan medis yang tepat, menjadi beberapa faktor yang menjelaskan mengapa kulit masyarakat Korea tetap terlihat segar. Kedisiplinan mereka dalam merawat kulit tampak memberikan hasil yang signifikan dalam penampilan mereka.
Vitamin Apa yang Dapat Mencegah Penuaan Dini?
Vitamin B kompleks memiliki peran yang sangat penting dalam proses regenerasi kulit dan memperlambat proses penuaan.
Sumber makanan yang kaya akan vitamin B kompleks dapat ditemukan dalam berbagai biji-bijian seperti granola, aneka sayuran segar, beragam buah-buahan, serta berbagai jenis daging, ayam, dan telur. Selain itu, vitamin C yang juga dikenal sebagai asam askorbat, berfungsi untuk menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.