Bahaya Tidur dengan Headset, Kenali 5 Efek Buruk bagi Kesehatan Telinga

1 month ago 27

Fimela.com, Jakarta Penggunaan headset kini telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari, terutama saat beraktivitas di luar rumah. Banyak orang menjadikan headset sebagai barang bawaan yang wajib, bahkan seringkali memakainya dalam berbagai situasi.

Beberapa individu juga memilih untuk memakai headset saat tidur. Meskipun terlihat nyaman, kebiasaan ini dapat menimbulkan risiko dan masalah pada telinga. Banyak yang beranggapan bahwa mendengarkan musik saat tidur dapat meningkatkan kualitas tidur, namun kenyataannya, hal ini justru dapat mengganggu kenyamanan dan kualitas tidur Anda.

Selain itu, terdapat beberapa efek buruk lain yang dapat muncul akibat kebiasaan ini. Menurut informasi yang dirilis oleh Cleveland Clinic dan dilansir kembali oleh Fimela.com pada Selasa (10/12/2024), penggunaan headset saat tidur dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang perlu diwaspadai.

Suara ledakan bom punya gelombang berenergi tinggi. Mampu merusak telinga dan menghancurkan sel-sel saraf

1. Kerusakan Pendengaran

Tidur dengan headset dapat meningkatkan risiko kerusakan pada indera pendengaran. Mendengarkan musik dengan volume tinggi saat tidur dapat merusak sel-sel rambut di telinga bagian dalam. Jika kebiasaan ini terus dilakukan setiap malam, dampaknya bisa sangat serius dan berpotensi menyebabkan gangguan pendengaran permanen.

Dengan menggunakan headset saat tidur, telinga Anda terpapar suara keras dalam waktu yang lama tanpa disadari. Saat tidur, tubuh tidak merasakan volume suara yang didengar, sehingga risiko kerusakan pendengaran semakin meningkat. Untuk mencegah efek yang lebih parah, seperti kehilangan pendengaran, menghentikan penggunaan headset saat tidur adalah langkah yang bijak.

2. Gangguan Tidur

Penggunaan headset saat tidur sering dianggap dapat meningkatkan kualitas tidur, namun kenyataannya justru bisa menimbulkan berbagai masalah. Headset dapat menimbulkan ketidaknyamanan karena desain dan ukurannya yang mengganggu, terutama saat berbaring, serta mempengaruhi postur tubuh yang dapat menyebabkan ketegangan otot dan rasa sakit.

Selain itu, suara yang terlalu keras dari headset dapat mengganggu tidur, memicu sistem saraf, dan meningkatkan detak jantung, membuat sulit untuk kembali tidur. Oleh karena itu, untuk mendapatkan tidur yang berkualitas, disarankan untuk mencari alternatif lain yang lebih nyaman, seperti memilih bantal yang tepat atau menciptakan suasana tidur yang tenang.

3. Risiko Cedera Fisik

Menggunakan headset saat tidur dapat menyebabkan berbagai risiko cedera fisik, seperti rasa nyeri pada otot leher, bahu, dan punggung akibat posisi tubuh yang tidak nyaman. Jika menggunakan headset berkabel, ada kemungkinan kabel terjerat di tubuh selama tidur. Risiko semakin meningkat jika headset rusak dan kabelnya masuk ke telinga, yang dapat menyebabkan iritasi atau cedera pada saluran telinga.

Oleh karena itu, penting untuk menyadari bahaya ini dan mempertimbangkan alternatif yang lebih aman, seperti menggunakan speaker atau mematikan perangkat sebelum tidur, untuk mencegah cedera dan menjaga kesehatan tubuh.

4. Kebersihan Terabaikan

Penggunaan headset saat tidur mungkin menjadi kebiasaan banyak orang, tetapi penting untuk memperhatikan kebersihan karena durasi penggunaan yang lama dapat menyebabkan penumpukan keringat, minyak, dan kotoran, yang berisiko menyebabkan infeksi telinga seperti otitis eksterna. Lingkungan lembap yang tercipta dari penggunaan headset dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri, meningkatkan risiko infeksi.

Gejala penumpukan kotoran di telinga termasuk rasa nyeri, gatal, gangguan pendengaran sementara, dan perasaan tersumbat. Untuk mencegah masalah ini, disarankan untuk menghindari penggunaan headset saat tidur, rutin membersihkan headset, dan menjaga kebersihan telinga dengan membersihkannya secara teratur. Dengan menjaga kebersihan, risiko infeksi dan gangguan pendengaran dapat diminimalkan, sehingga kesehatan pendengaran tetap terjaga.

5. Ketergantungan dengan Suara

Penggunaan headset saat tidur menjadi kebiasaan yang sulit dihindari, namun dapat memicu ketergantungan dan menurunkan kualitas tidur, yang penting untuk kesehatan fisik dan mental. Ketergantungan ini mengganggu kemampuan tubuh untuk tidur nyenyak tanpa bantuan suara, menciptakan siklus tidur yang tidak sehat, dan berdampak negatif pada produktivitas, suasana hati, dan daya tahan tubuh.

Untuk meningkatkan kualitas tidur, disarankan menggunakan teknik relaksasi atau mendengarkan musik tanpa headset serta menciptakan lingkungan tidur yang nyaman. Mengurangi ketergantungan pada headset saat tidur dapat meningkatkan pengalaman tidur dan mendukung kesehatan secara keseluruhan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Mochamad Rizal Ahba Ohorella

    Author

    Mochamad Rizal Ahba Ohorella
Read Entire Article
Health | Komunitas | Berita Hot |