12 Ciri Kanker Ginjal yang Harus Diwaspadai, Jangan Anggap Remeh

3 days ago 16

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, kesehatan ginjal adalah aset berharga yang perlu dijaga dengan baik. Kanker ginjal merupakan kondisi serius di mana sel-sel ginjal tumbuh tidak terkendali, membentuk tumor yang berpotensi menyebar ke bagian tubuh lain.

Penyakit ini bisa menyerang salah satu atau kedua ginjal, namun seringkali tidak menunjukkan gejala spesifik pada stadium awal. Gejala baru akan terlihat jelas ketika sel kanker mulai membesar atau telah meluas ke area lain dalam tubuh.

Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengenali dan mewaspadai ciri kanker ginjal yang harus diwaspadai. Deteksi dini dapat menjadi kunci utama untuk penanganan yang lebih efektif dan meningkatkan peluang kesembuhan.

Gejala Fisik yang Terlihat Jelas

Beberapa tanda kanker ginjal dapat terlihat atau terasa secara fisik, sehingga lebih mudah untuk diidentifikasi. Salah satu gejala paling umum dan seringkali menjadi pemicu seseorang mencari pertolongan medis adalah adanya darah dalam urine.

Darah dalam urine, atau hematuria, bisa membuat warna urine menjadi merah muda, merah, atau bahkan kecokelatan. Meskipun tidak selalu disertai nyeri, sedikit saja darah dalam urine sudah menjadi indikasi penting yang memerlukan pemeriksaan dokter segera, bisa jadi infeksi atau kondisi ginjal lainnya.

Selain itu, nyeri persisten di area pinggang atau punggung bawah tanpa riwayat cedera juga patut diwaspadai. Terkadang, benjolan di sekitar pinggang atau perut juga dapat terdeteksi, meskipun pada stadium awal benjolan ini mungkin sulit dirasakan karena posisi ginjal yang dalam.

  • Darah dalam urine (hematuria) yang berwarna kemerahan.
  • Nyeri di pinggang atau punggung bawah yang tidak kunjung hilang.
  • Benjolan di sekitar pinggang atau perut yang terasa keras.

Perubahan Sistemik pada Tubuh yang Perlu Diperhatikan

Kanker ginjal juga dapat memicu berbagai perubahan sistemik pada tubuh yang seringkali diabaikan karena kemiripannya dengan kondisi kelelahan biasa. Kelelahan ekstrem yang tidak kunjung hilang, meskipun sudah cukup istirahat, merupakan salah satu tanda penting.

Kelelahan ini berbeda dengan rasa lelah biasa; ia bersifat terus-menerus dan dapat meningkat seiring waktu. Bersamaan dengan itu, penurunan berat badan yang drastis tanpa alasan yang jelas atau tanpa upaya diet juga menjadi indikator serius.

Hilangnya nafsu makan secara berangsur-angsur seringkali menyertai penurunan berat badan tersebut, membuat tubuh semakin lemah. Demam yang tidak kunjung mereda atau hilang timbul tanpa sebab yang jelas juga bisa menjadi respons tubuh terhadap keberadaan sel kanker.

  • Kelelahan ekstrem dan mudah lelah tanpa alasan yang jelas.
  • Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas (lebih dari 5% dalam waktu singkat).
  • Hilang nafsu makan secara berangsur-angsur.
  • Demam yang tidak kunjung mereda atau hilang timbul.

Tanda Lain yang Tidak Boleh Diabaikan

Selain gejala-gejala umum di atas, ada beberapa tanda lain yang mungkin muncul dan mengindikasikan adanya kanker ginjal. Anemia atau kekurangan darah, yang dapat terdeteksi melalui tes darah, seringkali menyebabkan tubuh terasa lemas dan pucat.

Kondisi pucat, lemas, dan mudah lelah ini merupakan akibat dari rendahnya jumlah sel darah merah. Keringat berlebih, terutama pada malam hari tanpa aktivitas fisik yang berat, juga bisa menjadi salah satu gejala yang kurang disadari.

Pada pria, pembengkakan skrotum adalah gejala spesifik yang harus segera diperiksakan. Selain itu, ginjal berperan penting dalam mengatur tekanan darah, sehingga kerusakan pada ginjal dapat memicu tekanan darah tinggi yang tiba-tiba atau sulit dikendalikan.

  • Anemia (kekurangan darah) yang menyebabkan pucat dan lemas.
  • Pucat, lemas, dan mudah lelah.
  • Keringat berlebih, terutama pada malam hari.
  • Pembengkakan skrotum (pada pria).
  • Tekanan darah tinggi yang tiba-tiba atau sulit dikendalikan.

Sahabat Fimela, jika Anda mengalami salah satu atau beberapa ciri kanker ginjal yang harus diwaspadai ini, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter. Meskipun banyak gejala ini juga bisa disebabkan oleh kondisi non-kanker seperti infeksi atau batu ginjal, pemeriksaan medis adalah langkah terbaik untuk mendapatkan diagnosis akurat dan penanganan yang tepat waktu.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Health | Komunitas | Berita Hot |