Fimela.com, Jakarta Ketika asam lambung naik, Anda mungkin merasakan sensasi perih di perut, mual, hingga rasa terbakar di dada. Banyak orang beralih ke cara alami untuk meredakan gejala ini, salah satunya dengan memanfaatkan daun binahong. Tanaman herbal ini terkenal karena kandungan saponin dan flavonoidnya yang dapat menetralkan asam lambung dan melindungi dinding lambung dari iritasi.
Namun, penting untuk memperhatikan cara pengolahan daun binahong agar manfaatnya tetap optimal tanpa menimbulkan efek samping. Kesalahan dalam merebus atau mengonsumsinya secara berlebihan justru bisa memperburuk kondisi lambung.
Jadi, bagaimana cara yang tepat untuk merebus daun binahong agar efektif dalam meredakan asam lambung? Mari kita simak langkah-langkah berikut dan aturan penting yang harus diikuti sebelum mengonsumsinya, sebagaimana dirangkum oleh Fimela.com, Kamis (27/2).
Beredar informasi yang mengklaim gerd atau penyakit asam lambung memicu kematian mendadak. Lalu benarkah gerd picu kematian?
Mengapa Daun Binahong Baik untuk Asam Lambung?
Daun binahong dikenal memiliki sifat basa yang efektif dalam menetralkan asam lambung berlebih, sehingga mampu meredakan gejala maag dan refluks asam. Di dalam daun ini terdapat saponin yang berfungsi sebagai pelapis alami bagi dinding lambung, memberikan perlindungan dari iritasi yang disebabkan oleh produksi asam yang berlebihan.
Tak hanya itu, daun binahong juga kaya akan flavonoid yang berperan sebagai antioksidan. Senyawa ini membantu melawan peradangan dan mempercepat penyembuhan luka di saluran pencernaan. Oleh karena itu, rebusan daun binahong sering dijadikan pilihan pengobatan alami bagi mereka yang menderita GERD atau gangguan lambung lainnya.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun daun binahong memiliki banyak manfaat, konsumsi langsung tidak dianjurkan. Kandungan tanin dalam daun ini dapat menimbulkan efek samping seperti mual atau pusing jika dikonsumsi berlebihan. Oleh karena itu, sebaiknya daun ini direbus sesuai dengan aturan yang tepat.
Dokter Riza Marlina dari Alodokter menyatakan, Daun ini mengandung senyawa alami seperti flavonoid, saponin, dan tanin yang berfungsi sebagai antioksidan, anti-radang, antibakteri, dan anti-nyeri. Salah satu manfaat utama dari daun ini adalah meredakan sakit maag akibat produksi asam lambung yang berlebih, di mana air rebusan daun ini dapat menormalkan kadar asam lambung.
Cara Merebus Daun Binahong yang Tepat
Agar manfaatnya maksimal dan tidak menimbulkan efek samping, berikut langkah-langkah merebus daun binahong yang benar:
- Siapkan daun binahong segar sebanyak 7--10 lembar.
- Pastikan memilih daun yang tidak terlalu tua maupun terlalu muda.
- Cuci bersih daun dengan air mengalir untuk menghilangkan kotoran atau residu pestisida.
- Rebus dalam 2 gelas air dengan api kecil hingga mendidih selama 10--15 menit. Air akan berkurang menjadi sekitar 1 gelas.
- Saring air rebusan dan diamkan hingga hangat sebelum dikonsumsi.
- Minum air rebusan 1 kali sehari sebelum makan, agar efeknya lebih optimal dalam menetralkan asam lambung.
- Perlu diperhatikan bahwa air rebusan ini sebaiknya tidak dikonsumsi lebih dari satu gelas per hari, karena konsumsi berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan lainnya.
Aturan Konsumsi agar Aman bagi Lambung
Meskipun daun binahong memiliki manfaat untuk kesehatan lambung, ada beberapa aturan penting yang harus diperhatikan agar tidak menimbulkan efek samping:
- Jangan konsumsi saat perut kosong, karena dapat menyebabkan mual akibat kandungan taninnya yang cukup tinggi.
- Hindari mencampur dengan bahan asam, seperti jeruk atau cuka, karena dapat meningkatkan produksi asam lambung.
- Batasi konsumsi maksimal 1 gelas per hari, agar tubuh tidak mengalami efek samping seperti diare atau pusing.
- Konsultasikan dengan dokter jika memiliki riwayat penyakit lambung yang serius atau sedang mengonsumsi obat lain, untuk menghindari interaksi yang tidak diinginkan.
Dengan mengikuti aturan ini, manfaat daun binahong bisa dirasakan secara optimal tanpa risiko bagi kesehatan lambung.
Efek Samping yang Harus Diketahui
Meskipun alami, konsumsi daun binahong dalam jumlah berlebihan bisa menyebabkan beberapa efek samping, seperti:
- Gangguan pencernaan, seperti perut kembung, diare, atau mual.
- Penurunan tekanan darah drastis, karena efek relaksasi pembuluh darah yang dimiliki oleh flavonoid dalam daun ini.
- Alergi, bagi beberapa orang yang sensitif terhadap tanaman herbal tertentu, yang dapat menyebabkan gatal-gatal atau pembengkakan.
- Gangguan ginjal, jika dikonsumsi dalam jumlah besar secara terus-menerus, karena sifat diuretik yang berlebihan dapat membebani fungsi ginjal.
- Jika setelah mengonsumsi air rebusan daun binahong muncul efek samping yang tidak nyaman, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter.
People Also Ask (FAQ)
Q: Berapa lama efek daun binahong mulai terasa untuk mengatasi asam lambung?
A: Umumnya, efeknya bisa mulai dirasakan dalam beberapa hari hingga satu minggu jika dikonsumsi secara rutin dan sesuai aturan.
Q: Apakah daun binahong bisa dikombinasikan dengan obat maag lainnya?
A: Sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengombinasikan daun binahong dengan obat maag, agar tidak terjadi interaksi yang berbahaya.
Q: Apakah daun binahong boleh dikonsumsi setiap hari?
A: Boleh, tetapi dalam batas wajar (1 gelas per hari). Penggunaan jangka panjang sebaiknya dikonsultasikan dengan ahli kesehatan.
Q: Apakah ibu hamil boleh mengonsumsi daun binahong untuk asam lambung?
A: Ibu hamil sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi daun binahong, karena beberapa senyawa dalam daun ini dapat memengaruhi kondisi kehamilan.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.