Fimela.com, Jakarta Kolesterol tinggi sering kali menjadi penyebab berbagai penyakit serius, terutama yang berkaitan dengan jantung dan pembuluh darah. Mengontrol kadar kolesterol dalam darah sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Selain pola makan sehat dan olahraga, pengobatan alami seperti jamu juga banyak dipilih karena dipercaya lebih aman dan minim efek samping.
Jamu telah lama menjadi warisan budaya Indonesia, kaya manfaat dan mudah dibuat dari bahan-bahan herbal yang tersedia di sekitar. Beragam bahan alami dalam jamu terbukti memiliki senyawa aktif yang membantu menurunkan kadar kolesterol.
Dengan rutin mengonsumsi jamu, penderita kolesterol bisa mengurangi risiko komplikasi dan meningkatkan kualitas hidup. Berikut lima jenis jamu yang efektif untuk membantu menurunkan kolesterol secara alami dan mendukung kesehatan tubuh.
1. Jamu Kunyit Asam
Kunyit asam terkenal akan khasiatnya dalam menyehatkan pencernaan dan mengurangi peradangan. Kandungan kurkumin dalam kunyit memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Tambahan asam jawa tidak hanya memberikan rasa segar, tetapi juga kaya akan vitamin dan mineral yang mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan. Minumlah kunyit asam secara teratur, terutama di pagi hari, untuk membantu menurunkan kolesterol secara alami sekaligus memberikan energi bagi tubuh.
2. Jamu Temulawak
Temulawak adalah salah satu bahan herbal yang sering digunakan untuk kesehatan hati dan pencernaan. Selain itu, kandungan senyawa aktif seperti xanthorrhizol dalam temulawak juga efektif mengurangi kolesterol jahat dan mencegah penumpukan plak di pembuluh darah.
Untuk memaksimalkan manfaatnya, temulawak bisa diolah dengan cara direbus bersama gula aren atau madu. Konsumsi jamu ini secara rutin dapat membantu menjaga kadar kolesterol tetap stabil dan mengurangi risiko penyakit jantung.
3. Jamu Daun Salam
Daun salam sering digunakan sebagai bumbu masak. Namun ternyata juga memiliki manfaat menurunkan kolesterol. Daun ini mengandung senyawa flavonoid dan tanin yang berperan dalam menurunkan kadar kolesterol jahat.
Rebus beberapa lembar daun salam bersama air hingga mendidih, lalu konsumsi air rebusannya selagi hangat. Jamu ini cocok diminum di sore hari untuk memberikan rasa relaksasi sekaligus membantu tubuh mengontrol kadar kolesterol.
4. Jamu Beras Kencur
Siapa yang tidak tahu Beras Kencur? Jamu ini tidak hanya menyegarkan, tetapi juga bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh. Kandungan kencur dikenal dapat membantu mengurangi kadar lemak dalam darah, termasuk kolesterol jahat.
Minuman tradisional ini sangat mudah dibuat dan memiliki rasa yang ramah di lidah. Selain membantu menurunkan kolesterol, beras kencur juga dapat meningkatkan energi tubuh sehingga cocok untuk dikonsumsi sebelum beraktivitas.
5. Jamu Jahe Merah
Jahe merah dikenal memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang sangat baik untuk kesehatan. Kandungan gingerol pada jahe merah membantu melancarkan sirkulasi darah dan menurunkan kolesterol jahat.
Rebus jahe merah bersama sedikit gula aren atau madu untuk menambah rasa. Konsumsi jamu ini saat hangat, terutama di malam hari, untuk membantu menenangkan tubuh sekaligus menjaga kadar kolesterol tetap stabil.
Jamu merupakan solusi alami yang bisa membantu penderita kolesterol menjaga kesehatan tanpa efek samping berlebihan. Namun, pastikan untuk tetap menjaga pola makan seimbang dan berkonsultasi dengan dokter jika diperlukan. Mengonsumsi jamu secara teratur membuat kadar kolesterol yang sehat bisa tercapai sekaligus mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.